Jadah serundeng sudah mulai jarang ditemui yaaa, padahal kita sering kangen dengan jajan pasar yang satu ini. Oleh karena itu saya mempunyai ide untuk membuat Jadah serundeng dan dijual. Apalagi sebentar lagi bulan puasa sudah tiba. Jajanan yang satu ini bisa dijadikan takjil berbuka puasa.
#ShareYourJourney
Bahan:
250 gram beras ketan, direndam 1 jam
100 ml santan kental
1 sendok teh garam
100 gram kelapa setengah tua, diparut kasar
1 lembar daun pandan
Cara membuat:
1. Kukus beras ketan 15 menit.
2. Rebus santan, garam dan daun pandan sambil di aduk hingga mendidih. Masukkan ketan dan kelapa, aduk hingga santan terserap, dinginkan.
3. Kukus ketan yang sudah bersantan, hingga matang tumbuk hingga halus, selagi ketan masih panas.
4. Padatkan dengan bantuan plastik tebal, dinginkan.
5. Potong-potong persegi kecil sesuai selera atau cetak sesuai selera.
6. Sajikan hangat dengan serundeng ikan.
Bahan-bahan:
1 ekor ikan tuna (800gr)
1 ruas lengkuas
2 lbr daun salam
1 sdm bawang goreng
200 ml air
Bumbu halus:
5 siung bawang merah
4 siung bawang putih
3 cabe merah keriting
1/2 sdm ketumbar
2 buah cabe merah besar
5 gr kaldu jamur
secukupnya garam, gula merah dan gula pasir
2 sdm Palmia Margarin Serbaguna
Langkah:
1. Bersihkan ikan tuna cuci sampai bersih dan tiriskan. Beri air perasan jeruk nipis, bilas.
2. Goreng ikan hingga matang, angkat ikan dan dinginkan, ambil daging ikannya lalu suwir-suwir kasar. Sisihkan.
3. Panaskan Palmia Margarin Serbaguna, tumis bumbu halus, lengkuas dan salam hingga harum. Masukkan daging ikan, aduk rata. 4. Beri sedikit air, tambahkan garam, kaldu jamur, gula merah, gula pasir, aduk rata. Masak dengan api kecil, aduk hingga mengering, tes rasa. Angkat #ShareYourJourney