Gula sudah jadi kebutuhan wajib saat mengolah makanan, baik itu makanan utama maupun camilan. Ada dua macam gula yang biasa digunakan untuk pemanis, yaitu gula tebu dan gula jagung. Apa bedanya?
Beda Saat Proses Penyerapan
Beda gula tebu dan gula jagung adalah dari proses penyerapannya. Kalau gula tebu, saat masuk ke dalam tubuh akan berubah menjadi glukosa dan proses perubahan itu butuh insulin dalam tubuh. Sedangkan gula jagung mengandung fruktosa yang langsung diproses ke liver/hati dan disimpan dalam bentuk lemak.
Perbedaan Jumlah Kalori
Selain faktor penyerapan, gula jagung & gula tebu juga punya perbedaan dalam jumlah kalori. Gula jagung punya kalori yang lebih rendah dari gula biasa, yaitu sebanyak 15 kkal per satu sendok teh. Meski punya kalori yang lebih rendah, rasa gula jagung lebih manis, bisa hingga 1,7 kali dibandign gula tebu.
Jadi, sebaiknya Anda tetap berhati-hati agar tidak mengkonsumsi gula jagung secara berlebihan. Pilihlah gula yang sesuai dengan kebutuhan Anda dengan batas konsumsi gula sebanyak 50 gram/4 sdm gula per harinya. Ini sesuai dengan yang disarankan Kementrian Kesehatan RI.
Agar makanan yang Anda masak semakin lezat dan lebih sehat, selain menggunakan Palmia Garlic Margarine saat menumis atau Royal Palmia Butter Margarine saat membuat aneka resep kue, Anda juga harus memperhatikan kualitas gula sebelum menggunakannya.
Gula yang bagus tidak mengandung pewarna, sehingga akan lebih baik memilih gula yang berwana kekuningan. Pilih juga gula bertekstur kasar bila untuk konsumsi harian karena gula dengan tekstur halus lebih cocok untuk membuat kue. Hindari memilih gula yang basah atau berair, itu pertanda kualitas gula sudah menurun.